Kamis, 17 Mei 2012

Tugas EKOPAR IV


Bag. I
Penelitian Penerimaan Devisa di Solo (Surakarta)
Solo merupakan salah satu tujuan wisata yang ada di Indonesia, kota ini memiliki tempat wisata budaya, sejarah, dan alam yang cukup banyak. Pemerintah daerah setempat sudah lama bebenah diri menata kota agar menjadi siap menerima kunjungan wisatawan asing maupun wisatawan domestik.
Beberapa wilayah Solo terdiri dari pegunungan dan lereng-lereng yang sangat asri, beberapa obyek wisata alamnya yaitu, Air Terjun Grojogan Sewu. Kota batik ini juga menawarkan wisata belanja di Kota Batik Laweyan, Pusat Grosir Solo, dan yang paling terkenal adalah Pasar Klewer. Kemudian wisata sejarah dengan mengunjungi Keraton Mangkunegara, dan Candi Sukuh.

Data-data yang diperlukan adalah :
-          Jumlah hotel, losmen, penginapan, dan jasa tempat tinggal sementara yang ada di kota Solo (Dinas Pariwisata Solo)
-         Money Changer, Bank baik swasta maupun milik negara yang menerima pertukaran mata uang asing (Pemerintah Daerah kota solo)
-          Jumlah wisatawan asing maupun domestik yang berkunjung per tahun ini. (dinas Pariwisata)
-          Pendapatan nasional kota Solo (pemerintah daerah)
-          Pendapatan kota Solo dari hasil sektor Pariwisata (dinas Pariwisata)
-          Night of stay rata-rata wisatawan (Hotel-hotel yang dijadikan sampel)
-          Populasi manusia yang tinggal di Solo (Biro Pusat Statistik).

  1. mencari jumlah intensitas pariwisata dengan mengambil data Night of stay dari tamu asing maupun domestik dari hotel-hotel yang dijadikan sample, kemudian dibagi populasi kota Solo yang didapat dari Biro Pusat Statistik.
  2. mencari jumlah penerimaan devisa dari sektor pariwisata, dengan Yield atau pendapatan sektor pariwisata yang didapat dari dinas Pariwisata setempat, kemudian nilai tambah di kota Solo, dan pendapatan daerah kota Solo.
 Bag II
1. Intensitas Pariwisata
TI
=
((Nf x Lf) + (Nd x Ld)) x 100%
                  P
Diketahui
Nf : 678.542
Lf : 10 hari
Nd : 1.134.860
Ld : 5 hari
P : 8.310.000
TI
=
((678.542 x 10) + (1.134.860 x 5)) x 100%
                  8.310.000

TI
=
(6785420) + (5674300) x 100%
                  8.310.000

TI
=
(12.459.720) x 100%
                        8.310.000

TI
=
(12.459.720) x 100%
                        8.310.000

TI
=
1. 49 %


Intensitas Pariwisata Kabupaten Kopo masih rendah jika dibandingkan dengan tabel yang ada pada contoh, namun untuk ukuran sebuah kaputaten kecil dengan tingkat populasi penduduk tidak lebih dari 10 juta jiwa intensitas pariwisata kabupaten Kopo sudah dapat dinyatakan cukup tinggi.

2. Besarnya penerimaan devisa dari sektor pariwisata
     
Y
=
(Nd x Ld x ed)
+
(Nf x Lf x ef)
Diketahui :
Nd : 1.134.860
Ld : 5 hari
ed : 25.000
Nf : 678.542
Lf : 10 hari
ef : 187.500
Y
=
(1.134.860 x 5 x 25.000)
+
(678.542 x 10 x 187.500)
Y
=
(141.857.500.000)
+
(1.272.266.250.000)
Y
=
1.414.123.750.000










3. Kontribusi sektor pariwisata terhadap pendapatan regional provinsi.
     
CT
=
Y x Va x 100%
         NY

Diketahui
Y : 1.414.123.750.000
Va : 45%
RY : 1.625.000.000.000
CT
=
1.414.123.750.000  x 0.45 
         1.625.000.000.000,00
100%

CT
=
       636355687500         1.625.000.000.000,00
100%

CT
=
0.39
100%

1 komentar:

  1. Nilai 70

    Untuk Nilai TI dan CT masih kurang tepat hanya salah pengalian konstanta...lain kali lebih teliti lagi

    BalasHapus